Sidrap Pelopornews – Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) kini tengah bersiap untuk babak baru dalam pembangunan ekonominya. Dengan semangat membara, pemerintah daerah mencanangkan realisasi Kawasan Ekonomi Transmigrasi Terintegrasi (KETT) yang diharapkan menjadi lokomotif pertumbuhan wilayah.
Wakil Bupati Sidrap, Nurkanaah, dengan antusias menyambut kedatangan perwakilan Kementerian Transmigrasi yang dipimpin oleh Prof. Dr. Suratman dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Pertemuan yang berlangsung di ruang kerjanya pada Senin (22/9/2025) itu menjadi momentum penting dalam mengukuhkan sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan akademisi.
Hadir pula sejumlah tokoh penting, termasuk Plt Kepala Dinas Koperasi, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Sidrap Adli Lukman, serta para rektor dari berbagai universitas di Sidrap. Kehadiran mereka mencerminkan komitmen bersama untuk mewujudkan visi besar ini.
Nurkanaah menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh pemerintah pusat dan UGM. Ia meyakini bahwa kolaborasi ini akan menjadi kunci dalam meningkatkan kapasitas masyarakat transmigran di Sidrap.
“Dengan dukungan semua pihak, kami optimis kawasan ekonomi transmigrasi terintegrasi ini akan menjadi motor pertumbuhan baru dan memberi manfaat luas bagi daerah maupun nasional,” ujarnya dengan nada penuh keyakinan.
Prof. Suratman menambahkan bahwa UGM bersama Kementerian Transmigrasi tengah menggagas Program Transmigrasi Karya Nusantara. Program ini dirancang dengan konsep KETT yang tidak hanya membangun pemukiman, tetapi juga menghadirkan industri, hilirisasi, dan aktivitas ekonomi produktif.
Adli Lukman menegaskan bahwa pertemuan ini juga membahas pengembangan SDM dan dorongan pertumbuhan ekonomi melalui pembangunan kawasan transmigrasi terintegrasi. Semua pihak berharap, KETT ini akan membawa perubahan positif bagi masyarakat Sidrap dan sekitarnya.
